Jumat, 08 Agustus 2014

Fanfiction Super Junior LOVE OR DIE PART 6

Cast : Cho Kyuhyun, Lee Sungmin, Han Jira, All Super Junior member's.

Genre : Fantasy, sad, romance, action.

Author : Devi Amalia Rodivan ( twitter : @deviboy_ blog : dhevanfiction.blogspot.com )
Posted @Ningrum0422


HAPPY READING .. ^^



"Chagi.. kembali lah pada ku," ujar Kyuhyun pelan dan membayangkan wajah Jira yang sedang tersenyum. Yesung yang memang belum sepenuh nya pergi, melihat Kyuhyun yang seperti mayat hidup, Ia tak tega melihat Kyuhyun seperti itu. Namun Ia hanya bisa menghela nafas dan berlalu meninggalkan Kyuhyun sendirian.



---LOVE OR DIE---




  Sungmin sedang tertidur disamping tempat tidur Jira yang masih belum tersadar, Ia sedikit menggeliat dan mengucek kedua matanya, mata nya menyipit memandang Jira, kemudian menghela nafas.


"Sudah 2 hari semenjak kecelakaan itu, namun yeoja ini belum juga sadar." keluhnya pelan, "Apa lukanya sebegitu parah??"

  Setelah berkata seperti itu, Sungmin kembali memandang Jira dan menyadari sesuatu,

"Ternyata yeoja ini sungguh manis, sayang nya kau adalah seorang mafia, setelah kau pulih, aku akan menyerahkan mu." kata Sungmin dengan smirk nya. Tiba-tiba, jari tangan Jira bergerak pelan dan membuat Sungmin terkejut,
  Perlahan, Jira membuka mata nya dan mulai beradaptasi dengan ruangan itu.


"S-siapa kau?.." tanya Jira pelan dan sukses membuat Sungmin melongo.


"K-kau tak mengenal ku??" balas Sungmin tak percaya,
  Jira mengernyit, lalu memandang berkeliling, berusaha mengingat-ngingat. Namun sefera berhenti karena kepala nya berdenyut-denyut,


"Waeyo?" tanya Sungmin saat melihat Jira memgangi kepala nya.

"Kepala ku... Sakit..." sahut Jira sembari meringis,

"Ahjumma!! Cepat telpon uisa!!" Sungmin berteriak ke arah pintu dan kemudian mencoba membantu Jira.



*



"Bagaimana??" tanya Sungmin setelah Dokter keluar dari kamar Jira,

"Mianhamnida Tuan Lee, tapi seperti nya yeoja tersebut mengalami amnesia,"


"Mwo?? Amnesia??"


"Nde, gejala dan tanda-tanda yang ditunjukkan mengarah kan bahwa Ia mengalami amnesia, tapi Tuan tak perlu khawatir, Ia sudah tidak apa-apa .." jelas Dokter, Sungmin terlihat bingung. Ia mengangguk saat Dokter tersebut meminta izin untuk pergi dan mengucapkan terima kasih. Lalu kemudia Sungmin kembali masuk ke dalam kamar Jira yang sekarang sedang bersandar di tempat tidur nya.


"Gomawo, siapa pun diri mu kau pasti baik sekali.." ujar Jira tersenyum manis, membuat Sungmin terpengarah dengan senyuman nya.


"Eh? Y-ya, bukan apa-apa." sahut Sungmin cepat,


"Ng.. mianhae, tapi bolehkah aku tau siapa namamu?" tanya Jira sopan.


"Lee Sungmin," balas Sungmin. " Apa kau tak ingat siapa diri mu,?" lanjut Sungmin dengan nada menyelidik.
  Jira tertunduk sambil memainkan jari nya, kemudian menggeleng pelan, Sungmin menghela nafas.


"Aku tak ingat apapun, setiap ingin mengingat nya kepala ku selalu sakit," ujar Jira pelan.


"Em, bagaimana jika kau ku beri nama Im Gain, sampai kau ingat siapa diri mu."


"Nama yang bagus, gomawo.." balas Jira, Sungmin hanya mengangguk dengan senyum kaku, lalu berjalan menuju kamar nya sendiri.


"Bagaimana bisa aku menyerahkan nya," kata Sungmin menjambaki rambut nya sendiri setelah sampai di kamarnya, "Dia bahkan tak ingat siapa diri nya." Sungmin masih terdiam untuk beberapa saat.


"AARRRGGGHHHHH !!!"




******



"Kyungie.. makan dulu." Hyukjae menyodorkan nampan berisi makanan pada Kyuhyun, namun Kyuhyun mendorong nya kembali.


"Aku tak lapar hyung." sahut nya pendek.


"Kau tak pernah menyentuh makanan beberapa hari ini, bagaimana bisa kau bilang tidak lapar !!??" komentar Hyuk.


"Apa kau mau ku belikan sesuatu hyung??" tanya Henry,


"Tidak, terima kasih."


"Kyu, gwenchana??" kata Kangin simpatik,


"Ne hyung," sahut Kyuhyun.
  Hyukjae, Kangin dan Henry hanya bisa menatap dengan rasa simpatik, mereka tau Kyuhyun sangat bersedih. Namun mereka semua tak bisa berbuat banyak, saat ini Hangeng dan Yesung sedang mencari informasi tentang keberadaan Jira. Karena sejauh ini tak ada tanda-tanda bahwa Jira tertangkap.



"Apa Hangeng dan yesung hyung belum kembali?" tanya Hyuk, lelah memaksa Kyuhyun untuk makan,


"Belum," jawab Henry.


"Sebenar nya, dimana Jira bersembunyi?? Atau, siapa yang menyembunyikannya??" tanya Kangin frustasi,


"Siapa yang menyembunyikan nya??" ulang Hyuk,


"Jira hilang secara tiba-tiba, tak ada tanda-tanda kehidupan didalam mobil yang terbakar itu, bisa saja seseorang menolong nya lalu menyembunyikan nya, atau mungkin saja Jira....." Kangin tak jadi melanjutkan kalimat nya saat mendapat pandangan sinis dari Kyuhyun.
  Pintu terbuka saat Hangeng dan yesung masuk dengan wajah lelah, lalu menghempaskan tubuh mereka di sofa.


"Tak ada hasil?" tebak Hyukjae, Hangeng mengangguk.


"Sulit sekali, mobil yang dikendarai Jira sudah di bawa ke kantor polisi untuk di identifikasi."



"Ng... bukan kah Kibum hyung menaruh alat perekam berbentuk chip pada polisi bernama Choi Siwon itu?" kata Henry, membuat Yesung menoleh.


"Ya!!! Kau benar Henry. KIM KIBUM !!" Yesung segera memanggil Kibum,


"Biar ku coba mengetuk pintu kamar nya," usul Hyukjae yang kemudian bangkit untuk menyambangi kamar Kibum, namun belum sa,pai di depan pintu kamar Kibum, Kibum keluar dengan muka pucat dan sedikit lusuh, seperti nya Ia habis tertidur.


"Wae?" tanya nya malas, mengacak-ngacak rambut nya karena kesal sudah di ganggu.


"Dimana kau taruh alat penghubung chip untuk Choi Siwon?" tanya Yesung to the point, membuat Kibum mengernyit,


"Hah?"


"Aku tanya, dimana kau menaruh alat penghubung chp untuk Choi Siwon? Aku ingin meminjam nya."


"Kami ingin mencari informasi tentang Jira," jelas Hangeng saat melihat wajah Kibum yang seperti tak mengerti.
  Kibum yang baru sepenuh nya sadar, baru mengerti apa yang di maksud oleh Yesung dan Hangeng. Ia berbalik ke dalam kamar nya kemudian menyerahkan alat itu pada Yesung.


"Kemungkinan nya kecil, mungkin saja dia sudah menyadari bahwa aku menaruh alat perekam itu di seragam nya," komentar Kibum.
  Yesung segera mengutak-atik benda tersebut, suasana hening dan tegang saat Yesung berusaha mencari petunjuk dari alat itu, sampai akhir nya terdengar sesuatu dari alat perekam Kibum.



"Mobil ini milik mafia itu hyung !!" terdengar sebuah suara namja, salah satu dari polisi itu.


"Darimana kau menarik kesimpulan seperti itu Zhou?" tanya teman nya yang lain.


"Mobil ini sama persis sperti mobil yang aku temui di pusat perbelanjaan beberapa waktu yang lalu hyung, plat nomer nya pun sama persis !! aku yakin sekali."


"Lalu dimana mafia itu?"


"Entahlah, seperti nya Ia melarikan diri, karena pada saat Donghae menemukan nya tak ada tanda-tanda kehidupan di dalam mobil itu,"


  Yesung mematikan audio rekaman itu dan berbalik menatap 6 orang di sekeliling nya,


"Otthoke?" tanyanya,


"Em, mereka sudah mengetahui bahwa mobil itu milik Jira, kita harus berhati-hati.." celetuk Hyukjae,


"Aku tau itu bodoh." sahut Hangeng,


"Kita kehilangan petunjuk."


"Apa tidak ada polisi yang sedang berpatroli saat Jira mengalami kecelakaan hah??" tanya Kyuhyun frustasi, membuat para hyung nya dan Henry, sang maknae menoleh reflek ke arah Kyuhyun.


"Apa??" tanya Kyuhyun saat sadar semua mafia itu memperhatikan nya.




To Be Continue ,..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger