Sabtu, 23 Februari 2013

Fanfiction " Wae Saranghae " Chapter 2


Title : “WAE SARANGHAE” 2

Cats : - Kim jong won a.k.a Yesung
-        Lee Hye In a.k.a Han Hye In (kamu)
-        Sehun
-        other

Autor : Admin EviL_Yiekyu

Fb : Ayiez Song Yiekyung CheprincesDeokman // ww.facebook.com/aprilia.allrisesilver

Twitter :

@Cho_Yiekyung
@Hyukiwife // twitter.com/Hyukiwife_08


  • Ø Bila ada kesamaan nama, tokoh karakter ini murni tidak disengaja oleh Autor

TOLONG HARGAI INI MURNI HASIL KARYA SAYA SENDIRI!!!!!!!!!!!!!!!!!

Selamat membaca…………..


"aku takan bangun sebelum kau mengatakannya" ancam yesung "aiish, kau nhe cepat bangun" ucapmu yg mulai risih dengan tatapan orang orang "untuk terakhir kalinya aku bertanya pha kau mau menjadi kekasihku n0na lee ?" tanya yesung menegaskanhufft, kau menghebuskan nafas panjang "baiklah, aku mau menjadi kekasihmu" jawabmu "mwo? Jinjja?" tanyanya memastikan "ne" ucapmu tersenyum "g0mawo je0ngmal g0mawo chagi-ya" ucapnya memelukmu "ne" pr0kprokprok, huhu teriak tepuk tangan orang orang ditaman thu "aku malu" ucapmu dalam pelukan yesung "tapi aku tidak peduli" ucapnya melepaskan pelukanmu "saranghae" ucapnya dan Chu~~ mencium bibirmu lembut sontak kaupun kaget akan perlakuannya thu namun perlahan kau memejamkan matamu dan mulai membalas ciumannya tak peduli orang orang melihatnya 'permainan akan segera di mulai kim jongwon'

Flasback END

@Apartemenmu

"aiish sebenarnya dimana gadis thu, kenapa handph0nenya tak aktif" ucap frustasi seorang namja tampan yg tengah berdiri gelisah didepan apartementmu "chagi.." ucapnya saat melihat sesosok yoeja tengah berjalan kearahnya "oppa , kenapa disini?" tanyamu "bodoh, tentu saja aku mencarimu, kau dari mana kenapa tak mengaktifkan ponselmu oeh!" tanyanya "mianhae, p0nselku tertinggal di apartementmu" jawabmu "aish, ya sudah kau baik baik saja bukan?" tanyanya memastikan"heii kim jongwon sungguh aku tidak phapha" ucapmu "kau! Aish dasar aku hanya takut terjadi sesuatu, setelah kejadian semalam" ucapnya "sudahlah, lebih baik kita bicara didalam" kau dan yesungpun masuk kedalam apartementmu yesung duduk disofa sedangkan kau kedapur untuk membuatkan minuman untuknya

@dapur

kau merasakan sebuah tangan kekar melingkar dipinggangmu dan dagu yg diletakan di atas bahumu "pha yg kau lakukan?" tanyamu "chagi..." panggilnya lembut "wae?" "pha kau marah padaku tentang kejadian semalam?" tanyanya "menurutmu?" "aiish kau nhe" yesung melepaskan pelukannya dan membalikan badanmu "kau marah?" tanyanya kau hanya menatapnya datar dan "tidak" jawabmu singkat dan meninggalkannya didapur "tidak?" "ne" "tapi sikapmu tak seperti thu" ucapnya "aish" kau pun berbalik dan menghadapnya Chu~ kau mencium bibirnya sekilas "kau puas?" tanyamu "dasar, saranghae" ucapnya tersenyum dan chup mencium keningmukau duduk disofa disusul yesung yg duduk di sampingmu "chagi.." panggilnya "hmm" "saranghae" ucapnya "ne" "wae?" tanyanya "mwo?" "kenapa tak menjawabnya? Kau tak mencintaiku?" tanyanya Deg! Seketika kau merasakan jantungmu terhenti mendengar pertanyaan thu "heii , kau melamun?" tanya yesung membuyarkan lamunanmu "aah , tidak" elakmu "kau belum menjawabnya?" ucap yesung kini mulai serius "a. . Aku ." belum sempat kau menjawabnya kini terdengar bunyi bel apartement mu "tunggu " ucapmu berjalan menuju pintu "kau!" ucapmu terkejut saat melihat orang thu"wae?" tanyanya "ssttt" kau membungkam mulutnya agar tak bersuara kau pun menariknya menjauh dari apartementmu "aiish pha yg kau lakukan oeh!" protesnya "kau nhe, kenapa tak menelf0nku jika mau kemari?" tanyamu padanya "ponselmu mati" jawabnya "aish dasar untuk pha kemari?" tanyamu "hanya ingin menyampaikan pesan eomma" jawabnya "cepat katakan dan pergi dari sini!" perintahmu "heii kenapa kau ketakutan seperti thu? Pha kau menyembunyikan sesuatu dariku?" tanyanya menyelidik "han sehun pha yg kau katakan? Tidak ada yg kusembunyikan" elakmu "jinjja?" tanyanya menatapmu tajam sementara thu.. "aiish , kemana gadis thu?" ucap yesung yg bingung karna kau tak kunjung kembali "chagi chagi , dimana kau?" teriaknya keluar dari apartementmu "chagi.." "mwo rasanya aku mengenal suara thu?" ucap sehun mendengar teriakan yesung "ssttt diamlah" lagi lagi kau membekap mulut sehun "aish, pergi kemana gadis thu, coba ku telf0n, ah b0d0h bukan kah p0nselnya tertinggal di apartementku? Mungkin dia hanya kelvar sebentar Lebih baik ku tunggu didalam saja" ucap yesung panjang lebar pada dirinya sendiriyesungpun kembali masuk kedalam apartementmu "jelaskan semuanya!" pinta sehun kembali menatapmu tajam "akan ku jelaskan nanti , pergi lah" ucapmu "pha nhe alasanmu berubah?" selidiknya "huft. Kubilang akan ku jelaskan nanti sekarang pergilah!" "nuna!" "pergi!" bentakmu sehunpun pergi dari apartementmu dan kaupun kembali masuk kedalam untuk menemui yesung "aiish, heii gadis nakal dari mana kau oeh!" tanyanya "hanya keluar sebentar" jawabmu "bersama tamu tadi?" tanyanya "ne" "siapa dia?" selidik yesung "bukan siapa siapa, tetangga sebelah meminta tol0ng" jawabmu berboh0ng "baiklah, aku harus pulang , sampai nanti" ucap yesung dan chup nyium pipi kamu sekilas "tunggu!" cegahmu "wae?" tanya nya "berikan ponselmu!" ucapmu mengadahkan tangan "untuk?" tanyanya memberikan p0nselnya "karna p0nselku tertinggal di apartementmu jadi p0nselmu akan ku pegang" ucapmu "baiklah, terserah kau saja" ucapnya "pergilah" "ne" yesungpun pergi meninggalkan apartementmu@apartement yesung

"aiish dimana ponselnya?" tanya yesung saat kebingungan mencari ponselmu yg tertinggal di apartementnya "cek bodoh, ternyata disini, mwn? Mati? Aish menyebalkan!" yesungpun mengambil charger dan mengish batre hpmu "rasanya baru pertama kali aku memegang p0nselnya, hmm bagaimana jika aku memeriksanya tentu dia takan marah bukan? Aku khn kekasihnya" yesumgpun mulai mengaktifkan p0nselmu dan memeriksa beberapa draf , saat yesung memeriksa n0m0r k0ntak p0nselmu "sehun? Rasanya aku tau nama nhe? Ah mungkin nama yg sama" yesung pun kembali memeriksa n0m0r yg lain "heii pha nhe? Bukan nhe n0morku? Tunggu Babo namja kim jongwon! Mwo? Phapha an nhe!" yesung nampaknya kesal dan diapun menghubungi n0m0rnya yg saat nhe di tanganmu

"mwo? Pha nhe? naughty lady is my girlfriend? Haha dasar b0d0h" kau hanya tertawa geli melihat n0m0r k0ntak yg digunakan yesung thu "wae?" tanyamu "pha maksudnya? Jadi selama nhe kau menamai k0ntakku dengan nama babo? Kau mau ku hajar oeh!" protesnya"mwo? Kau berani menghajarku? Silahkan saja aku tidak takut" ancammu "mwo? Dasar gadis nakal awas kau!" "lalu pha nhe? Naughty lady is my girl friend?" tanyamu pada yesung "wae kau keberatan k0ntakmu ku namai seperti thu?" yesung berbalik tanya padamu "tidak, bukan masalah, sudahlah hentikan perdebatan nhe aku lelah" ucapmu "baiklah, dan kau istirahatlah" "ne" "chagi..." panggilnya lembut "wae?" "saranghae" ucapnya dan Bip mematikan sambungan teleponnya "saranghae? Dia mencintaiku? Tidak tidak han hye in tidak dia tidak mencintaimu yg dia cintai gadis sempurna lee hye in!" ucapmu pada dirimu sendiri08.00kst karna hari nhe adalah hari sabtu dan kaupun libur kuliah, kau memutuskan untuk mengunjungi orang tuamu karna kemarin sehun mengunjungimu dan hampir membuat kekacauan menurutmu , namun sebelum thu kau menemui yesung untuk mengambil ponselmu

@apartement yesung

"kau tak ada kuliah?" tanya yesung padamu "tidak ada jam" jawabmu "lalu kenapa serapih thu? Mau kemana?" tanya yesung menyelidik "pha tak boleh di hari libur aku berpenampilan rapih?" kau membalikan pertanyaannya "bukan begitu, hanya tak biasa saja" jawabnya "sudahlah aku pergi ne, paii paii" ucapmu dan chup mencium pipi yesung sekilas

@HanHome

"eomma, bogoshippo" ucapmu memeluk eommamu "nado chagi, kenapa baru datang?" tanya eommamu "akhir akhir nhe aku sangat sibuk eomma, mianhae tak sering mengunjungimu" sesalmu "ne eomma mengerti, ya sudah kau lapar bukan? Kajja eomma sudah masak untukmu" ucap eommamu"tapi eomma dimana sehun?" tanyamu "mungkin masih dikamar" jawab eommamu "baiklah aku akan menemuinya dulu" kaupun berjalan menaiki anak tangga menuju kamar sehun yg berada di lantai 2 rumahmu

ceklek kaupun membuka pintu kamarnya tanpa mengetuknya lebih dulu "yak! Pha yg kau lakukan oeh! Kenapa tak ketuk pintu" protesnya "ne mf aku lupa" ucapmu "mwo? Lupa? Dasar pikun!" ejeknya "mwo? Pha kau bilang? Hah menyebalkan , awas kau" ancammu "nuna, ada yg ingin ku bicarakan padamu" ucap sehun "mwo? Katakan saja" "kita bicara diluar saja" ucapnya "baiklah" kau dan sehun pun pergi keluar untuk bicara

@taman

"untuk pha membawaku ketaman jika hanya mau bicara?" tanyamu "ada yg ingin ku tanyakan padamu" ucap sehun mulai serius "katakan saja" "tentang keputusanmu ke jepang dan kembali lagi ke seoul dengan perubahan yg sdrastis nhe pha nhe semua ada hubungannya dengan yesung hyung?" tanya sehun to the pointDeg! Entah kenapa saat pertanyaan thu terlontar kau tak bisa berkata kata, jujur kau memang mengakui bahwa perubahanmu untuk thu namun entah kenapa sampai detik nhe kaupun belum bisa membalas yesung entah pha yg kau rasakan "nuna" panggilnya membuyarkan lamunanmu "ne" "pha thu semua benar?" tanya sehun "jika kau sudah tau untuk pha bertanya kembali" jawabmu "mwo? Jadi benar kau ingin membalasnya?" tanya sehun tak percaya "kenapa terkejut?" tanyamu "nuna, pha kau gila oeh? Jadi nhe kah ujung dari perubahan sikapmu? Semua demi pembalasan demdam pada namja thu! Jadi dari awal kau memutuskan pergi kejepang karna namja brengsek thu!" tanya sehun bertubi tubi "ne" jawabmu singkat "tidak, kau tidak seperti thu nuna, tidak kau bukan han hye in nunaku yg ku kenal nhe bukan dirimu yg sesungguhnya" ucap sehun masih tak percaya "han hye in? Maksudmu Gadis buruk rupa yg selalu menjadi bulanbulan orang, thu kah nunamu! Tidak han hye in yg dulu sudah mati, yg ada saat nhe hanya lee hye in gadis yg sempurna di mata orang , kau mengerti!" terangmu "nuna.." seakan tak percaya dengan penuturanmu sehun menatapmu penuh dengan tanda tanya besar "jadi benar yg kutakutkan selama nhe? Kau berubah untuk nhe nuna" ucap sehun masih tak percaya "sudahlah, aku tak mau membahasnya" ucapmu dan berlalu pergi meninggalkan sehun 'kuharap kau takan menyesal dengan keputusanmu nuna' tanpa kau sadari sedari tadi ada seseorang yg tak sengaja mendengar percakapan kalian

09.00kst @seoul university

terlihat sesosok yoeja tengah duduk membaca buku dengan sebuah heandseath di telingganya tengah duduk santai di bangku panjang bawah pohon "boleh aku duduk?" tanya seorang namja tampan yoeja thu pun melepas heandseath yg ada di telinganya "duduklah" ucapmu tersenyum manis padanya , namja tampan yg tak lain adalah yesung thu pun duduk di sampingmu "chagi..." panggilnya "ne, wae?" tanyamu "berapa lama kita bersama?" tanyanya tiba tiba "hampir satu tahun, kenapa bertanya seperti thu?" tanyamu "pha selama thu juga kau mencintaiku?" tanyanya mulai seriusDeg! Lagi lagi jantungmu terhenti, mulutmu terkunci untuk menjawab pertanyaannya "kenapa tiba tiba bertanya seperti thu?" tanyamu "hanya ingin tau sejauh mana perasaanmu padaku" jawabnya "heh! K0nyol" ucapmu "wae? Kenapa tak menjawabnya?" tanya yesung masih serius "aku harus pergi" ucapmu dan bangkit dari tempat dudukmu "sampai kapan kau akan bersandiwara seperti nhe?" ucap yesung menghentikan langkahmu "pha maksudmu?" tanyamu bingung yesung menatapmu tajam, dia mengeluarkan p0nselnya dan memutar sebuah recorder , betapa terkejutnya kau mendengar rekaman thu, yah rekaman percakapanmu dan juga sehun tempo hari "masih akan bersandiwara setelah nhe n0na han hye in?" tanyanya dengan menekankan kata terakhirnya "kau! Dari mana kau mendapatkan rekaman thu?" tanyamu tak percaya "tidak perlu tau aku mendapatkan darima, jelaskan padaku pha semua nhe benar?" tanyanya "ne, semua thu benar, aku han hye in gadis buruk rupa yg pernah kau jadikan bahan taruhan, kau puas!" jelasmu "tidak! Nhe tidak mungkin , kau pasti bercanda!" ucapnya masih tak percaya "tidak, semua nhe memang kenyataanya kim j0ngwon!" tegasmu "tidak , nhe tidak mungkin!" teriak yesung dan pergi meninggalkanmu"aaaagrh, nhe tidak mungkin! Kenapa nhe harus terjadi kenapa harus dia, kenapa dia!" teriak seorang namja di tengah lapang yg luas "nhe kah karma atas kesalahanku dimasa lalu? Kenapa aku mencintai gadis yg telah ku sakiti kenapa! Aaa je0ngmal paboya yesung" kutuknya pada diri sendiri

satu minggu telah berlalu, setelah jati dirimu terungkap kini kau tak lagi terlihat bersama yesung, walaupun kalian berpapasan tapi kalian tak bertegur sapa satu sama lain kau lebih memilih untuk menghindarinya

@kantin

"hye in, kemana yesung?" tanya salah seorang mahasiswa "mwo? Entahlah wae?" "nampaknya aku jarang melihat kalian berduaan akhir akhir nhe, pha kalian dha masalah?" tanyanya"benarkah? Tidak ada" jawabmu berbohong "owh begitu" "ne, aku pergi dulu ne" kau pun pergi meninggalkan kaotin thu , namun saat kau berjalan ada sebuah tangan yg menarik tanganmu dengan kasar "nampaknya mereka memang sedang bermasalah" gunjing para mahasiswa di kampus "pha yg kau lakukan , lepaskan!" berontakmu namun orang thu tidak memperdulikan ucapanmu, dia terus menarik tanganmu dan membawamu masuk kedalam mobilnya "heii, kim j0ngw0n sebenarnya mau kau bawa kemana aku oeh!" bentakmu pada orang thu yg ternyata adalah yesung namun lagi lagi dia tak mendengarkan ucapanmu ia terus melajukan m0bilnya

@taman

"kau ingat taman nhe?" tanyanya lembut kau hanya menatapnya datar tanpa menjawab pertanyaannya "ditaman nhe aku menyatakan cintaku padaku dan disini juga semuanya berawal, tidak bukan disini.." kata kata yesung terhenti saat kau mem0t0ng perkataannya "sebenarnya pha yg ingin kau katakan, tak perlu berbelit cepat katakan!” "aku mencintaimu, dan ku yakin kau juga mencintaiku tidak lebih tepatnya kau masih mencintaiku, chagi-ya lupakan semuanya kita mulai dari awal" ucap yesung mengenggam tanganmu "mwo? Mencintaiku? Tidak yg kau cintai lee hye in bukan aku han hye in!" tegasmu dan menepis tangannya "memang pha bedanya? Baik lee hye in ataupun han hye in mereka adalah satu orang sama!" ucap yesung sedikit menaikan nada bicaranya "mereka berabeda lee hye in seorang gadis cantik dan sempurna sedangkan han hye in seorang gadis buruk rupa yg selalu menjadi bulanbulanan orang, kau lupa thu" ucapmu "pha kau begitu membenciku?" tanyanya "ne, aku sangat membencimu!" tegasmu entah pha yg kau rasakan , hati mu menyangkal jika kau membencinya "kejadian malam thu? Pha thu juga termasuk permainanmu?" "ne, aku sudah merencanakan semuanya! Dan kejadian malam thu termasuk permainanku!" ucapmu yg lagi lagi tak sesuai dengan hatimu yg sesungguhnya "tidak kau berbohong, katakan jika thu tidak benar" bentak yesung"kenapa harus berboh0ng jika semuanya benar , kau fikir aku tak sanggup melakukannya" ucapmu "tidak, kau tidak akan melakukan thu tidak, kau mencintaiku dan akan tetap mencintaiku" tegas yesung "mungkin dulu aku memang pernah mencintaimu, tapi semuanya sudah ku kubur dalam dalam, jangan berfikir aku mencintaimu karna thu sama sekali tidak benar" ucapmu berlalu meninggalkannya namun yesung menahan tanganmu dan Chu~ dia melumat bibirmu dengan sangat kasar kau mencoba member0ntak dengan memukul tubuhnya namun sia sia semakin kau member0ntak yesung semakin melumat kasar bibirmu hingga mengakibatkan sudut bibirmu berdarah "kau mencintaiku dan selamanya akan tetap mencintaiku" ucapnya setelah melepas ciumannya "kau!" gerammu ,ingin rasanya kau menghajar yesung namun kau tak bisa melakukannya karna dia mengcengkram tanganmu sangat kuat Chu~ kembali yesung mencium bibirmu, kini ciumannya tak sekasar tadi ia menciummu lembut, yesung terus menciummu tanpa mendapatkan balasan darimu"lepas!" kau mendor0ng tubuh yesung dg sekuat tenagamu "jangan pernah lakukan thu!" kaupun pergi meninggalkan yesung

@Apartement mu

"kenapa, kenapa aku harus mencintaimu oppa, kenapa sangat sakit saat aku mengatakan aku membencimu kenapa?" kaupun menangis sejadi jadinya "semakin aku membencimu kenapa semakin aku mencintaimu, kenapa aku tak bisa membencimu seutuhnya kenapa! Aaaaa! Hikshiks" kaupun terus menangis sejadi jadinya

tingn0ng bel apartementmu berbunyi, kau segera menghapus air matamu dan membukakan pintu untuknya "nuna? Kau kenapa?" tanya sehun "tidak pha pha" jawabmu "boh0ng, wajahmu pucat dan matamu? Kau menangis?" tanya sehun "sudah kukatakan aku tidak pha aaw kepalaku" kau meringis memegangi kepalamu dan kemudian BRUK! Kaupun jatuh pingsan "nuna!" sehun yg panik langsung membawamu kerumah sakit

@hospital

"apa yg terjadi pada nunaku d0k?" tanya sehun "nunamu.."
@kamar rawat Vip

"aww, kepalaku" kau meringis dan memegangi kepalamu "sehun? Pha yg terjadi? Dimana aku?" tanyamu pada sesosok namja tampan yg tengah menatapmu "kau pingsan, sekarang ada dirumah sakit, sebenarnya pha yg kau lakukan oeh! Pha kau sudah gila!" ucapnya dg sedikit em0si "mwo ? Maksudmu?" tanyamu tak mengerti"kau hamil" jawab sehun "mwo? Tidak ini tidak mungkin" ucapmu tak percaya "sebenarnya pha yg terjadi padamu? Siapa ayahnya? Pha thu anak.." sehun menggantungkan ucapannya "sial!" ucapmu saat mengingat kejadian malam thu "jangan katakan hal nhe pada eomma" ucapmu "bagaimana jika eomma sudah mengetahuinya!" ucap seorang yoeja paruh baya yg baru saja tiba dirumah sakit thu "eomma" ucapmu dan sehun bersamaan "siapa appanya!" tanya eommamu "eomma, aku.." "kau pasti tau, siapa yg telah membuat nunamu seperti nhe, katakan pada eomma" kini eommamu bertanya pada sehun sehun memandang ke arahmu, dan kau pun menatap sehun, kau menggelengkan kepalamu menandakan jika sehun tak boleh mengatakan phapun pada eommanya"han sehun! Cepat katakan!" bentak e0mmamu pada sehun "lalu jika eomma sudah tau, pha yg akan eomma lakukan? Pha eomma akan menyuruhku menikah dengannya? Tidak , aku tidak akan pernah menikah dengannya, aku akan menggugurkan bayi nhe" ucapmu PLAK!! Satu tamparan sukses di daratkan di pipi mulusmu "eomma" ucapmu dan sehun tak percaya dg apa yg baru saja dilakukan eommamu "kau! Jika kau tidak menginginkan bayi thu kenapa kau melakukannya bersama namja thu! Hah! Pha kau gila" eommamu menatapmu penuh dengan kekecewaan "mianhae" sesalmu "eomma , sebaiknya biarkan dia sendiri dulu" ucap sehun yg membawa e0mmamu keluar

@Han h0me

"makanlah! Kau harus makan banyak , kau khn sedang hamil" ucap e0mmamu terus menambah makanan dipiringmu "eomma.." panggilmu "ne, wae?" tanyanya "ada yg ingin kubicarakan" "mwo jinjja? Katakanlah! Pha nhe tentang ayah anakmu?" tanya e0mmamu"bukan thu" "lalu?" "aku akan kembali kejepang" ucapmu "mwo? Jepang?" "ne" "pha setiap ada masalah kau selalu melarikan diri kejepang?" tanya sehun dengan tatapan dinginnya "aku hanya butuh ketenangan, dan eomma tenang saja aku takan mengugurkan kandunganku, aku tak sejahat thu untuk membunuh darah dagingku sendiri" ucapmu meyakinkan "baiklah eomma ijinkan kau kembali ke jepang" "eomma!" ucap sehun "asal e0mma ikut bersamamu" lanjut eommamu "e0mma, tapi.." "eomma ikut atau tidak sama sekali" ucap e0mmamu memberi pilihan "baiklah"

@Incheon

"jaga dirimu, eomma sudah menyuruh pamanmu untuk menemanimu selama eomma pergi" ucap eommamu pada sehun "ne, nuna jaga dirimu" ucap sehun "ne, kau juga" ucapmu "baiklah kita harus pergi" kau dan eommamupun masuk kedalam pintu keberangkatan

9 bulan kemudian @jepang

"chagi, bertahanlah" ucap e0mmamu yg terus berada di sampingmu "saa..kii..ttt, a a a a a " kau terus menjerit "tarik nafas pelan pelan dan keluarkan" "huhuhuf" kau mengatur nafasmu dan eaeaea terdengar suara tangisan bayi "nyonya selamat bayi anda perempuan" ucap suster yg memperlihatkan bayimu "cantik sepertimu chagi" puji eommamu "gomawo" kaupun tersenyum manis pada bayimu

7 tahun kemudian

"chagi-ya.." "ne" jawab seorang gadis kecil yg cantik thu "cepat kemasi barang barangmu" suruhmu padamu "mwo? Memang kita mau kemana eomma?" tanya polos gadis kecil thu "ais gadis kecil pha kau lupa? Hari nhe kita akan ke seoul" ucapmu j0ngk0k di hadapan putrimu plak! Gadis kecil thu menepuk jidatnya sendiri "aku lupa, baiklah aku akan segera mengemasi barang barangku, aku sudah tidak sabar bertemu dengan halmeoni" ucap gadis kecil dan berlalu menuju kamarnya "gadis kecil thu" lirihmu seraya tersenyum melihat kepergiannya

@seoul

"halme0nii.." teriak gadis kecil dan memeluk yoeaja paruh baya "aa, cucuku sudah besar ne" ucap eommamu mengeratkan pelukannya "halme0ni , dimana oppa?" tanya polos gadis kecil thu "eh oppa?" "eh oppa? Siapa yg kau panggil oppa thu chagi?" tanyamu "oppa, sehun oppa dimana dia?" tanyanya masih dengan tampang polosnya "mwo? Sehun oppa? Chagi-ya siapa yg menyuruhmu memanggilnya oppa? Dia thu ahjussimu jadi kau harus memanggilnya ahjusi ne?" "aku tidak mau!" "oppa.." gadis kecil thu berlari dan memeluknya "mwo? Pha maksudmu tidak mau? Kau thu benar ahjusinya han sehun!" ucapmu pada namja thu yg ternyata adalah sehun "yap" sehun mengend0ng gadis kecil thu "heii nuna pha kau gila , umurku bahkan belum mencapai 25 tahun dan kau menyuruh gadis kecil nhe memanggilku dg sebutan ahjussi? N0 n0 n0 tidak! Bisa hancur image ku nanti, bukan begitu chagi ?" ucap sehun yg mencolek hidung mancung gadis dalam gend0ngannya "ne oppa" ucap polosnya tersenyum "aiish dasar, ya sudah terserah kau saja" "thu baru nunaku, haha" "ya sudah sebaiknya kau istrahat , kau pasti lelah" ucap eommamu "ne, chagi kajja kau harus istrahat" suruhmu pada gadis dalam gend0ngan sehun thu "tapi aku ingin bermain dengan oppa" ucapnya "nanti saja ne, kau pasti lelah" bujukmu "annio eomma aku tidak lelah sungguh" ucapnya "aiish gadis nakal" dengusmu"aiish, eomma , aku thu bukan gadis nakal knpa eomma selalu mengataiku seperti thu? Menyebalkan" protesnya "haha, baiklah putri eomma tidak nakal hanya saja sangat menyebalkan" godamu padanya "kyaa oppa, eomma meledekku" adunya pada sehun "tenang saja chagi oppa akan selalu mendukungmu! Karna oppa mengidolakan kim hye won" ucap sehun pada gadis kecil yg brnama hye won thu "eomma lihat oppa saja mengidolakanku thu berarti aku bukan gadis nakal" ucapnya bangga "aish, baiklah, kim Hye won putri eomma tidak nakal" ucapmu mengalah "jadi pha boleh aku bermain dg oppa?" tanya polos hye won "ya ya, pergilah , tapi ingat jangan pulang malam , kau mengerti han sehun!" tanyamu pada sehun "tentu! Baiklah kajja berangkat chagi" ajaknya "kajja"

@taman

"oppa mana kejutannya? Oppa bilang akan memberiku kejutan mana?" tanya seorang gadis kecil pada namja di sampingnya "aiish kau nhe, sabarlah sebentar lagi datang, nah thu dia" ucap sehun dan menunjuk orang yg baru saja tiba ditaman thu "appa..." ucap gadis kecil thu dan berlari memeluknya "Aiish, anak apa sudah besar ne:)" ucap namja thu pada gadis di pelukannya "appa kenapa tak mengunjungi hye won dan eomma di jepang? Appa tau aku merindukan appa" ucap gadis kecil thu yg trnyata adalah hye won "mianhae chagi, kau tau bukan appa sedang sibuk" ucapnya "baiklah aku akan memaafkan appa setelah appa membelikanku ice cream" ucap hye won "baiklah akan appa belikan ice cream untuk putri tercinta appa nhe" ucapnya dg mencolek hidung hye won "asiik" "boleh aku membawanya?" tanya namja thu pada sehun "ne" jawab sehun dan tersenyum

Flasback

malam sebum keberangkatanmu kejepang

"eomma.." "sehun? Kau belum tidur? Wae?" tanya eommamu "apa nuna sudah tidur?" tanya sehun "ne, wae?" "ada yg ingin ku ceritakan pada eomma" ucap sehun "katakanlah" pinta eommamu sehunpun menceritakan semua yg telah terjadi tentang mu , alasanmu kejepang, alasanmu kembali semuanya termasuk ayah dari bayimu kini "mwo? Benarkah thu?" tanya eommamu "ne" "pha yg akan kau lakukan?" tanya eommamu pada sehun"aku akan memberitahukan semuanya pada yesung hyung" ucap sehun "baiklah, eomma juga membutuhkannya" ucap eommamu

@Incheon sebelum keberangkatanmu "baiklah kami harus pergi" "ne" sehunpun menatap kepergianmu dan juga eommamu namun pandangannya beralih pada sesosok namja yg tengah berdiri memperhatikannya "eum" ucap sehun pada namja thu "eum" namja thu mengangguk seakan tau pha maksud isyrat sehun thu, namja thu pun masuk kedalam pintu keberangkatannya 'ku harap kau bisa menjaga nunaku hyung'

@jepang setelah proses persalinan

"kau sudah melihat putrimu?" tanya sesosok yoeja paruh baya pada namja yg tengah berdiri dihadapan kaca ruang bayi "ne, cantik seperti ibunya" jawab namja thu "berilah dia nama" pinta yoeja thu "mwo?" "jongwon, kau appanya kau berhak memberinya nama" ucap yoeja thu pada namja yg trnyata adlah yesung "tapi eomma.." "tenanglah, aku akan mengatur semuanya" "baiklah, g0mawo" ucap yesung "siapa namanya?" "Hye Won, Kim Hye Won, boleh aku menggunakan nama thu?" tanya yesung"tentu saja, nama yg bagus, Kim hye won! , pha thu gabungan antara namamu dan hye in?" tanya yoeaja thu "ne, hye won , hye untuk han hye in , won untuk kim jongwon, kim hyewon!"

@ruang rawatmu

"nhe putri anda ny0nya" ucap suster memberikan bayimu "cantik sepertimu chagi" puji eommamu "gomawo" "boleh eomma yg memberikan nama?" tanya eommamu "tentu saja, memang eomma akan memberikan nama pha untuk putriku?" tanyamu "Hye Won , Kim Hye Won, bagaimana kau suka?" tawar eommamu "kim hye won? Kenapa kim tidak han?" tanyamu "gwaenchana. eomma hanya suka nama thu, kau keberatan?" "annio, nama yg bagus kim hye won"

5tahun kemudian

"halmeoni akan mengajakku kemana?" tanya polos gadis kecil dalam gandengan eommamu "menemui appamu" jawab eommamu "appa? Selama nhe eomma tak pernah memberitahuku tentang appa" ucapnya polos "karna appa dan eomma mu thu sedang dalam sebuah permainan jadi eommamu tidak pernah menceritakan phapun tentang appamu" jawab eommamu "pha seperti detektif?" tanyanya masih dg tampang polosnya thu"hmm, mungkin seperti thu, dan ingat karna appa dan eommamu sedang dalam permainan jadi kau tidak boleh memberitahu pada eommamu jika kau menemui appamu dan kau juga tidak boleh menanyakan phapun tentang appamu pada eommamu, mengerti chagi?" jelas eommamu "ne halmeoni" ucapnya tersenyum "ah thu appamu" ucap eommamu saat melihat sesosok namja tampam tengah berjalan menghampirh kalian "appa.." panggilnya "haii, kim hye won? Bagaimana kabarmu?" tanya namja thu "appa.." panggilnya "ne chagi-ya, mianhae appa baru bisa menemuimu sekarang" ucapnya memeluk hye won "appa bogoshippo" ucap hye won mengeratkan pelukannya "nado chagi"

Flasback End

"gomawo" ucap namja thu pada sehun "ne, ingat hyung kau harus membawanya kembali pukul 4sore" ucap sehun "ne, arraseo" namja thupun mengajak hyewon pergi untuk bermain, nampaknya hye won sangat menikmati kebersamaannya dg namja yg di panggilnya appa thu

16.00kst

"oppa..." "ne, kau bersenang senang hari nhe?" tanyanya "tentu saja, tapi appa , apa appa dan eomma masih dalam permainan?" "ne chagi, appa dan eommamu masih dalam permainan, kau masih ingat bukan aturan permainan nhe?" "ne, tidak boleh menanyakan atau memberitahu tentang appa pada eomma" "gadis pintar, pulanglah kau harus istirahat" "ne, paii paii appa" ucap gadis kecil thu mencium pipi appanya

08.00kst

"chagi cepat turun, kau akan terlambat nanti" teriakmu "ne eomma, aku siap!" ucap seorang yoeja kecil yg tak lain adalah hye won putrimu "baiklah , cepat habiskan sarapanmu dan berangkat" suruhmu padanya "baiklah"

setelah selesai

"ah, ne sehun mungkin nanti siank aku tidak bisa menjemput hye won, jadi kau saja yg menjemputnya ne" ucapmu pada sehun "ne" jawabnya

setelah mengantar putrimu kaupun pergi menemui kelayen mu untuk rapat

13.00kst

"baiklah terimakash direktur han"

setelah selesai rapat kaupun berniat untuk kembali kekant0r, namun dalam perjalanan kau dikejutkan oleh suatu pemandangan yg heboh "Hye Won? Benarkah thu dia? Tapi dia.." ucapmu saat melihat hye w0n tengah bermain disebuah taman, kaupun memutuskan untuk menelfon sehun "ne?" jawab suara di sebrang sana "kau sudah menjeput hye w0n?" tanyamu "ne" "baiklah, mungkin aku akan pulang larut" ucapmu dan Bip mematikan sambungan telf0nnya "jadi kau bersek0ngk0l untuk membohongiku? Han sehun, aku tak sebodoh thu!" ucapmu yg masih terus memandang ke arah taman, memandang ke arah dimana putrimu tengah bermain tertawa lepas dg seorang namja yg kau benci namun juga kau cintai dan kau rindukan

15.00kst @han h0me

"chagi, appa pulang dulu ne" "tapi aku masih ingin bersama appa" rengek gadis kecil thu pada appanya "mampirlah sebentar" ucap yoeja paruh baya pada namja thu "tapi eomma.." "tenang saja, hye in akan pulang larut hari nhe" ucapnya meyakinkan "baiklah" namja thu pun masuk kedalam rumah, namja yg ternyata adalah yesung "jadi kalian semua bekerja sama untuk membohongiku? Keterlaluan!" ucapmu, yah ternyata dari tadi kau mengikuti yesung, kau pun memutuskan untuk masuk kedalam rumah "chagi, kau sudah pulang?" tanya eommamu gugup "ne, wae ? Pha hye w0n sudah pulang?" tanyamu "kau bilang akan pulang larut" tanya eommamu "ada file yg tertinggal, dimana hye w0n?" tanyamu "akan e0mma panggilkan" "tidak, aku akan kemamarnya" tolakmu "tidak, eomma saja yg akan memanggilnya" cegah eommamu "wae? Eomma takut aku bertemu dgnya?" tanyamu "maksudmu?" tanya eommamu gugup "aku sudah tau semuanya! Jadi eomma dan sehun bekerja sama untuk membohongiku" ucapmu masih tak percaya dg semuanya "eomma.." ucap hyewon yg turun dari anak tangga bersama dg seorang namja "chagi, kau main di luar ne, eomma ingin bicara dg appamu" ucapmu "pha permainannya sudah selesai?" tanya polosnya "ne, kau keluar dulu bersama halme0ni" "baiklah" setelah hyew0n dan eommamu keluar kaupun menatap namja thu dg tatapan tajam , tatapan penuh kebencian "keluar" ucapmu padanya "aku bisa jelaskan semuanya" ucap namja thu "pha lagi? Aku sudah tau semuanya, keluar dari sini dan jangan pernah temui putriku lagi, kau mengerti!" "dia juga putriku, kau tak berhak melarangku untuk menemuinya" "mwo? Kim j0ngw0n pha kau gila , hye w0n putriku aku berhak melarang siapapun untuk tidak menemuinya termasuk dirimu" ucapmu dg dingin pada namja yg trnyata adalah yesung "chagi-ya aku tau aku bersalah, tapi tak seharusnya seperti nhe, maafkan aku, kita mulai semuanya dari awal" ucap yesung mem0h0n "ku bilang keluar!" bentakmu yesungpun akhirnya mengalah

"eomma, mana appa?" tanya polos hye won saat pulang "appa? Dia sudah pergi dan dia tidak akan pernah kembali, dan satu hal jangan pernah menemui appamu lg kau mengerti!" "tapi kenapa?" tanya hye w0n mulai menangis "jangan tanyakan phapun! Sekarang masuk kamarmu!" "hiks appa, hiks eomma jahat" tangis hye w0n "nuna!" "pha yg kau lakukan oeh! Dia masih dibawah umur dan kau membentaknya seperti tadi, pha kau gila oeh!" bentak sehun padamu "diam kau! Jadi kau di balik semua nhe hah! Atas dasar pha kau membiarkan lelaki thu menemui putriku" "dia appanya, dia juga berhak atas hye won" ucap sehun "mwo? Jadi Kau membelanya? Hebat sekali, dulu kau yg menghajarnya karna telah melukaiku dan sekarang dan membelanya dan ikut melukaiku? Han sehun kau benar benar hebat" ucapmu masih tak percaya "melukaimu? Kau sendiri yg membuat luka di hatimu, kau membohongi perasaanmu sendiri, aku tau kau masih mencintai yesung hyung" ucap sehun "tau pha kau! Yg tau tentang hatiku hanya aku, kau mengerti!" kaupun sudah muak dg semuanya kau memutuskan untuk pergi kekamar

@kamar

"kenapa nhe harus terjadi? Kenapa kenapa sampai saat nhe aku tak bisa membencinya sepenuhnya! Kenapa disaat aku berusaha membencinya justru rasa cinta nhe begitu besar untuknya kenapa tuhan, aaa" kaupun memuncak dan menangis sejadijadinya

"hye won!" teriak suara di luar karna panik kaupun keluar kamar

"ada apa?" tanyamu pada eomma "hye w0n! Dia menghilang" jawab eommamu "mwo?? Tidak" kaupun berusaha mencari hyew0n keseluruh penjuru rumah namun tetap nihil , hye won tak ada dimanapun "kau menemukannya?" tanyamu pada sehun "tidak, aku akan mencarinya keluar" sehunpun pergi keluar namun kakinya tertahan setelah menerima telf0n dari seseorang "mwo?" ucap sehun schok "wae?" tanyamu "hyew0n dia.." "hye won ? Dia pha yg terjadi padanya?" tanyamu yg tak bisa menahan air matamu@Seoul hospital

"dokter bagaimana keadaan putriku?" tanyamu pada saat tiba dirumah sakit "keadaannya kritis, aku akan kembali memeriksanya, tenanglah" ucap d0kter "tidak, ku m0h0n selamatkan putriku" pintamu yg tak henti menangis "nuna kum0h0n tenanglah" ucap sehun mencoba menenangkanmu "mianhae chagi, mianhae" sesalmu yg tak henti menangis

30menit kemudian terlihat sesosok namja tengah berjalan cepat kearahmu dg mimik wajah yg sangat panik "bagaimana keadaannya?" tanya namja thu pada sehun "dokter masih memeriksanya" jawab sehun namja thu mengalihkan pandangannya dan menatapmu tajam "APA KAU PUAS HAH! Kau puas telah membuat putrimu terluka, kau puas Hah!" ucapnya terus mengunjang tubuhmu "hikshikshiks" kau terus menangis, yah jujur kau sangat menyesal karna jika kau tidak membentaknya mungkin dia tidak akan seperti nhe, kau terus menangis dan BUK! Kaupun jatuh pingsan "chagi-ya!" "nuna!" "hye in!" kaupun segera di bawa keruang perawatan

1jam kemudian

"aww kepalaku" kaupun meringis memegangi kepalamu "kau sudah sadar?" tanya sesosok namja tampan "kau! Dimana aku? Hye won? Bagaimana dia?" tanyamu "dia sudah sadar" ucap namja thu "aku harus menemuinya, aww" kau kembali meringis "chagi , gwaenchana? Kau masih belum pulih istirahatlah" ucap namja thu yg ternyata adalah yesung kau menatap yesung sedu "mianhae" ucapnya "mwo?" "mianhae, jika bukan karnaku kau takan memarahi hye won dan nhe takan terjadi" sesalnya "chagi, tak bisakah kau memaafkanku? Dan kembalilah padaku untuk hye won" lanjutnya"mianhae, tapi aku tidak bisa" ucapmu berlalu meninggalkannya, kaupun pergi keruang rawat hye won "chagi, gwaenchana?" tanyamu memeluk hye won "eomma uljima" ucapnya "mianhae, je0ngmal mianhae" sesalmu "tidak eomma, tidak bersalah, aku yg nakal, mianhae eomma" ucap polosnya

1bulan kemudian @han h0me

"ah, akhirnya aku bisa pulang juga" ucap polos hye won "baiklah, gadis kecil , kau istirahat ne" ucapmu "tapi appa akan menemaniku khn?" tanya hye won pada mu "hye won! Kau!" mendengar ucapanmu hye w0n pun menduk, melihat hye won tertunduk kau mencoba menenangkan dirimu "aish, baiklah, appamu akan menginap, kau boleh menelf0nnya" ucapmu "jinjjayo?" "ne, telf0nlah" ucapmu memberikan p0nselmu pada hye w0n hye w0n langsung menekan beberapa tomb0l dan menelf0n appanya

20.00kst

"appa.." "ne chagi" "appa datang juga, kenapa lama sekali?" protesnya "mianhae tadi appa ada rapat" ucap yesung "appa, kajja kekamar, aku mengantuk bacakan aku cerita" rengeknya "baiklah" yesungpun mengend0ng hye w0n menuju kamarnya "eomma.." ucap hyew0n saat melihatmu keluar kamar kau menatapnya, sepertinya bukan hyew0n yg kau tatap melainkan seorang yg tengah mengend0ngnya "wae?" tanyamu "aku ingin tidur bersama appa dan juga eomma" ucap polosnya "MWO?" ucapmu dan yesung bersamaan "wae? Eomma tidak mau?" ucapnya menunduk "aish, baiklah eomma akan tidur bersamamu dn juga appamu malam nhe" ucapmu mengalah "jinjja?" ucapnya sumringah kaupun masuk kedalam kamar hye won "appa nyanyikan satu lagu untukku" pinta hye won "menyanyi? Hmmm baiklah" yesungpun mulai menyanyi , entah kenapa saat dia menyanyi hatimu bergetar, yesung menyanyikan lagu kesukaanmu 'just you' yesung bernyanyi dg pandangan yg tak beralih darimu 07.00kst

pagi ini kau pun terbangun lebih dulu dari yesung ataupun hye won, kau pun memutuskan untuk memasak sarapan, saat kau memasak kau merasakan sebuah tangan kekar melingkar di pinggangmu, pelukan yg selama nhe sangat kau rindukan "pha yg kau lakukan!" bentakmu "biarkan seperti ini hanya 5 menit kum0h0n" ucapnya lembut , kaupun mulai membiarkannya melingkarkan tangannya di pinggangmu , dia meletakan dagunya di bahumu "benarkah tak ada kesempatan kedua untukku?" tanyanya tiba tiba "aku harus pergi" ucapmu Melepaskan pelukannya dan meninggalkannya namun yesung menahan tanganmu dan Chu~ yesung mencium bibirmu lembut , awalnya kau member0ntak namun pada akhirnya kaupun membalasnya "eheem" deham seseorang sp0ntan kaupun mend0r0ng tubuh yesung untuk menjauh "lanjutkan saja!" goda orang thu yg trnyata adalah sehun

09.00kst "chagi, cepatlah appa sudah terlambat" "ne ne, sebentar, aku siap" ucap hyew0n "baiklah kajja, aku juga akan mengantarmu" ucap yesung padamu "aku akan bawa m0bil sendiri" tolakmu "eomma ayolah" pinta hye won dg aego nya "baiklah"

@school

"appa eomma, aku masuk ne" pamit hye won padamu dan yesung "ne, belajar yg rajin ne" ucap yesung "ne, paii paii" lambai tangan "kajja" ajaknya padamu "aku akan naik taksi" ucapmu "ayolah chagi , jangan seperti ini" "aku pergi" ucapmu dan berlalu pergi "sepertinya memang tak ada kesempatan untukku" ucap yesung menatap kepergianmu

@kim office

"presdir ada yg ingin bertemu dg anda" ucap salah sekertaris pada seorang presdir "nuguya?" tanya presdir "seorang yoeja, dia bilang sudah membuat janji" "baiklah, biarkan dia masuk"

"chagi.." ucap sang presdir tak menyangka dg seorang yg menemuinya kini "wae?" tanyamu "untuk pha kemari?" tanya presdir yg ternyatata adalah yesung "apa tak boleh aku kemari?" tanyamu "tidak bukan begitu tapi.." "aku sudah memikirkannya dan.." kau mengantungkan perkataanmu "dan?" "aku akan kembali padamu" ucapmu "mwo? Jinjja? Chagi-ya " ucapnya tak percaya "ne, tapi jika sekali saja kau membuatku marah atau melukaiku maka aku a..." katakatamu terhenti saat kau rasakan sentuhan lembut dibibirmu "aku berjanji takan pernah melakukannya lagi" ucap yesung dan kembali mencium bibirmu lembut "i..ni.. Kan..to..r" ucapmu diselala ciuman kalian "wae? Ini kantorku, kita bahkan sering melakukannya di kampus, kau lupa?" g0danya padamu "menyebalkan! Yesungpun kembali memiringkan wajahnya dan Chu~ dia kembali menciummu lebih dalam dan kaupun membalas ciumannya hingga

THE END
Gomawo karna udah mau nyempatin waktu baca Romance Karya saya , Mohon maaf bila ada kesalahan kata, katakatanya kasar atau ceritanya gaje or jelek karna saya juga masih dalam proses menjadi pengarang yg handal sekali lagi KHAMSAHAMNIDA ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger